Selasa, 03 Januari 2017

Selasa, 3 Januari 2017

Selasa, 3 Januari 2017: (Nama Suci Yesus)

Yesus berkata: “Wahai rakyat-Ku, ketika kamu memasuki tahun baru, ini adalah kesempatan untuk membuat beberapa perubahan yang baik dalam hidupmu dan dalam kehidupan negara mu. Kamu telah melihat banyak pembatasan terhadap keyakinan agama mu, serta Republik di pemerintahan negaramu. Segera kamu tidak akan lagi dikendalikan oleh sosialisme, dan itu akan menjadi awal dari bab baru dalam kehidupan Amerika. Tidak benar bahwa ateis dan Muslim mengontrol ekspresi umum imanmu. Waktu telah tiba untuk banyak perubahan dalam kode pajak mu, serta lebih peduli terhadap suara rakyat yang harus didengar, bukan kontrol pemerintah oleh orang-orang satu dunia. Masih ada kekhawatiran bagi mereka yang menentang pemimpin lama yang masih bisa mengancam Administrasi baru mu. Doakan para pemimpin baru kamu yang sedang mencoba memulihkan pemerintahan mu kembali ke akar-akar aslinya sebagai Republik untuk rakyat. Kamu akan melihat prinsip-prinsip apa saja yang akan muncul dari Presiden dan Kongres baru mu. Kamu memiliki kesempatan baru untuk mengikuti jalan-Ku atau jalan setan. Doakan para pemimpin baru kamu agar mereka bisa menempuh jalur yang benar.”

Yesus berkata: “Wahai rakyat-Ku, akan ada penyerang upahan yang mencoba mengganggu pelantikan Presiden terpilih mu dengan keributan, cat, dan penembak jitu untuk membunuh polisi. Polisimu yang melindungi acara ini perlu memiliki jumlah yang cukup, dilengkapi peralatan anti huru-hara dan baju pelindung peluru. Ini akan berbahaya bahkan bagi Presiden terpilih mu yang juga harus mengenakan baju pelindung dan waspada terhadap upaya pembunuhan. Polisimu mungkin perlu melakukan penangkapan terhadap mereka yang menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan mereka. Kamu mungkin perlu mengetahui siapa kelompok-kelompok itu, serta siapa yang mendanai mereka. Ini adalah taktik komunis untuk mencoba mengambil alih pemerintahan mu dengan undang-undang militer melalui keributan terencana. Rakyatmu harus siap bahkan memanggil Pasukan Nasional jika penyerangnya terlalu banyak bagi polisi mu untuk ditangani. Teruslah berdoa untuk keselamatan polisimu dan keselamatan Presiden terpilih mu.”