Minggu, 26 Juli 2020

Minggu, 26 Juli 2020

Minggu, 26 Juli 2020: (St. Joachim dan St. Anne)

Yesus berkata: “Wahai umatKu, dalam Injil Aku berfirman kepada orang-orang bahwa Kerajaan Allah seperti seorang nelayan yang menarik jaring penangkap ikan. Kemudian di pantai, ikan-ikan baik disortir ke dalam wadah-wadah, tetapi ikan-ikan buruk dibuang. (Matt. 13:49-50) ‘Demikianlah pada akhir zaman. Malaikat-malaikat akan keluar dan memisahkan orang-orang jahat dari antara yang benar, dan malaikat-malaikat akan melemparkan orang-orang jahat ke dalam dapur api, di mana ada ratapan dan gigi-gigian digigit.’ Dalam pesan-pesanKu Aku telah mengulangi hukuman yang sama itu atas jiwa-jiwa jahat. Orang-orang jahat sedang memiliki jam singkat penguasaan yang Aku izinkan dengan Antikristus. Umat setiaKu akan dipisahkan di pelarian-Ku dari orang-orang jahat sepanjang seluruh pembantaian. Kehadiranmu di pelarian-Ku akan menjadi purgatoriomu di bumi ini. Setelah pemisahan itu, Aku akan menurunkan Komet Hukuman-Ku yang akan menjadi kemenanganKu atas orang-orang jahat. Orang-orang jahat tersebut akan dilemparkan ke neraka, sementara Aku akan membawa umat setiaKu menuju Era DamaiKu. Percayalah padaku bahwa Aku akan turunkan kasih dan kebijaksanaanKu di bumi ini.”

Yesus berkata: “Wahai umatKu, setiap anak yang lahir ke dunia ini menghadapi banyak tantangan. Setiap bayi yang dikandung pertama-tama harus dapat menghindari dibunuh melalui aborsi. Tantangan selanjutnya adalah jenis keluarga di mana mereka dilahirkan. Aku menginginkan agar anak-anakmu dilahirkan oleh pasangan suami istri, dan bukan luar nikah. Anda juga seharusnya lebih memilih bahwa setiap anak memiliki ibu dan ayah yang hadir. Anak-anakmu harus dibaptis dan diberikan sakramen-sakramen lainnya pula. Saat anak itu tumbuh besar, anda mungkin perlu melindungi anak anda dari otisme akibat vaksinasi berlebihan. Anda juga akan harus memutuskan apakah anak tersebut akan dirawat di tempat penjagaan siang atau salah satu orang tua tinggal dirumah untuk mengasuh bayi. Saat anakmu masuk ke sistem pendidikan umum atau belajar di rumah, anda perlu menjaga apa yang diajarkan kepada mereka. Jika tidak ada pendidikan agama, maka orangtua harus mengajari anak-anak tentang agamanya. Saat mereka tumbuh besar, orang tua seharusnya membawa anak mereka ke Misa Minggu. Setiap anak memiliki jiwa, dan ibu-bapaKu bertanggung jawab untuk memimpin anak ini kepada Aku saat diajarkan iman itu. Bina anak-anakmu dengan memberikan perhatian penuh karena mereka tumbuh cepat, dan anda bertanggung jawab atas makanan, pakaian, serta kehidupan rohani mereka.”