Rabu, 28 Mei 2025
Keamanan Menyesatkan
Pesan dari Perawan Maria Terberkati kepada Melanie di Jerman tanggal 18 April 2025, Jumat Agung

Pada hari Jumat Agung, Perawan Maria Terberkati menampakkan diri kepada peramal Melanie.
Penglihatan dimulai dengan kata-kata mendesak:
"Perang. Perang mendekat. Perang mendekat, Nak."
Maria mendorong peramal untuk memperingatkan saudara dan saudarinya tentang perang yang meningkat di Yaman. Dia mengingatkan bahwa banyak orang beristirahat dalam keamanan menyesatkan—sebuah delusi berbahaya. Perang di Yaman adalah bom waktu.
"Bersiaplah, Nak," Maria memperingatkan. "Badai akan segera datang. Sangat cepat."
Selama penampakan itu, Melanie melihat keluar jendela. Dia melihat Maria dalam bentuk yang mengesankan dan agung: Kakinya menyentuh bumi, kepalanya menjangkau awan. Di sekeliling-Nya berkecamuk badai dahsyat—petir melintas di langit, pusaran besar terbentuk di belakang-Nya.
Maria berbicara:
"Segera tidak ada yang akan seperti dulu lagi."
Berdoalah. Berdoa ya Nak.
Ikuti urutannya.”
Dia menegaskan kepada Melanie dan kelompok doa bahwa Dia senang dengan rangkaian doa mereka saat ini selama satu setengah jam.
Dia meminta mereka untuk terus berdoa seperti itu.
Maria berterima kasih kepada kelompok doa—semua orang yang memiliki hati murni. Semua orang yang berpikir murah hati dan bersedia mengorbankan waktu dan energi mereka.
Dia mendorong mereka untuk tidak menyerah, mempercayakan semua kekhawatiran mereka kepada-Nya—baik mengenai anak-anak, pasangan hidup, kesulitan keuangan, atau tantangan kehidupan lainnya.
"Mintalah bantuan-Ku tanpa henti," kata Maria. “Sama seperti Aku peduli pada perdamaian di dunia, Aku juga peduli kepada setiap orang yang berpaling kepada-Ku dengan percaya diri. Aku tidak mengabaikan siapa pun.”
Sebagai penutup, Maria mengucapkan selamat tinggal atas nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus.
Amin.
Sumber: ➥www.HimmelsBotschaft.eu