Yesus berada disini dengan Hati-Nya terbuka. Dia berkata: "Aku adalah Yesus, lahir dalam Diri."
"Aku datang kepada kamu tanpa prasangka, tidak mengaku berafiliasi dengan satu kelompok pun, karena Aku datang untuk semua. Doa, tidak peduli formatnya, adalah bahasa universal. Maka dari itu, pahamilah bahwa seperti doa, cinta juga merupakan bahasa universal. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa Situs Doa ini dan Pesan-pesan adalah untuk semua orang dan semua bangsa. Jenis cinta yang Aku sebut--Cinta Suci--tidak timbul dari hati yang memegang kepentingan diri sebagai motivasinya, tetapi hanya Allah dan tetangga. Aku mengajukan permintaan kepada setiap orang yang mendengar Pesan untuk mengambilnya ke dalam hatinya sendiri dan memberikan itu kepada orang lain melalui tindakan kebaikan."
"Aku datang untuk memberi kamu pemahaman lebih besar tentang zaman ini kalian hidup. Alasan kenapa ada begitu banyak ketidakpastian di dunia hari ini adalah karena tidak semua hati memeluk Kebenaran dan Keadilan. Jika hati penuh dengan kepentingan diri, itu yang mengatur kebebasannya; karena apa pun yang dihati pelukan menjadi motivasi pikiran, kata-kata dan perbuatan."
"Ini benar bagi setiap jiwa, tetapi memiliki dampak khusus terhadap mereka yang memimpin. Otoritas dan kepemimpinan terkompromikan melalui cinta kuasa, uang dan reputasi. Begitu cara pemimpin melampaui otorisitasnya dan memimpin dengan mengontrol daripada membimbing lembut. Ini benar bagi setiap diktator yang ingin memiliki kekuasaan mutlak di atas kebenaran dan keadilan. Ini juga benar pada zaman Aku, dan masih benar hingga hari ini."
"Ini mengapa Misi ini ada hari ini--untuk menyebarkan perintah-perintah cinta melalui semua bangsa. Mereka yang menentang kamu--menentang Aku. Mereka yang membantu kamu akan menerima bantuan-Ku. Setiap jiwa dipanggil untuk menginjili Cinta Suci."
"Kembali lagi, silakan pahami, Kebenaran dan Keadilan tidak dapat memerintah di hati-hati yang tidak memeluk Cinta Suci. Setan menguji jiwa-jiwa dan memperkenalkan kebohongan ke dalam hati-hati yang tidak memeluk Cinta Suci. Musuh itu licik. Dia membuat kebohongan terlihat masuk akal dan dibenarkan melalui beberapa prasangka baik, padahal sebenarnya apa yang dia usulkan hanya melanggar hukum cinta."
"Begitu cara dia mempromosikan perselisihan di Gereja-Ku. Dia meyakinkan mereka yang berselisih bahwa ide-ide liberal mereka adil padahal sebenarnya hanya untuk kepentingan diri sendiri. Otoritas disalahgunakan ketika itu hanya membawa ketidakpercayaan ke dalam Gereja itu sendiri. Aku berencana memulihkan Gereja-Ku dengan kebajikan dan kebenaran. Kemenangan-Ku datang di sayap Cinta Suci. Hari ini, Aku mengambil semua permohonan kalian ke Hati Ilahi-Ku. Beberapa hidup akan berubah selamanya."
"Aku memberkati kamu dengan Berkat Kasih Ilahi-Ku."