Tuan Putri hadir sebagai Mary Pelarian Cinta Suci. Dia berkata: "Segala pujian bagi Yesus. Aku datang pada saat ini untuk berbicara kepada semua anak-anakKu."
"Anak-anak sayang, hari-hari ini banyak perhatian ditujukan ke badai mendatang (hurikan Ivan) yang menghampiri negara ini. Banyak langkah-langkah diambil untuk melindungi hartanya. Orang-orang lari dari jalurnya dan dengan benar begitu. Ia akan membawa kerusakan besar saat tiba. Harta dan nyawa akan hilang."
"Tapi sebagian besar tidak melihat ancaman sebenarnya yang menantang bukan hanya negara ini tetapi dunia. Hal itu karena jalan Setan tidak dapat dipetakan. Kehancuran yang dia bawa tersembunyi di dalam hati. Biaya kehancurannya tidak bisa dihitung dalam dolar tapi dalam hilangnya jiwa."
"Hurikan melahirkan tornado pembunuh. Setan melahirkan dusta yang telah menimpa hati Tradisi Iman. Hurikan memuntahkan jejak api. Setan mengirimkan jiwa ke dalam api abadi."
"Anak-anak sayang, kamu takut pada apa yang kamu lihat sebagai nyata, tetapi Aku berkata kepadamu bahwa apa yang tidak kamu perhatikan jauh lebih berbahaya. Badai akan datang dan pergi sementara serangan dan jebakan Setan selalu bersama kamu. Buka mata dan hati kamu dan mulai perubahan melalui Cinta Suci. Hati KudusKu adalah perlindunganmu--arkamu--di tengah badai kejahatan. Perlu bagi kamu menerima Hatiku sebagai Cinta Suci agar bisa melindungi diri di dalam Pelarian ini anugerah."
"Jangan lagi memisahkan diri berdasarkan keyakinan, devosi favorit atau tempat penampakan--ataupun Tuhan yang kamu sembah. Datanglah ke dalam kebersamaan Hatiku--Cinta Suci. Bersatu di Cinta Suci. Di dalam Hatiku segalanya disucikan oleh cinta dan dijadikan satu."
Suci L
"Anak-anak sayang, Aku berkata kepadamu dengan sungguh-sungguh bahwa Bunda SorgaKu bersedih sama besarnya hari ini seperti saat di kaki Salib. Lebih dari segalanya Aku bersedih untuk mereka yang telah mendengar pesan Cinta Suci tetapi menolak hidupkannya. Beberapa percaya mereka hidupkan pesan, tapi tidak ketika paling sulit melakukannya. Aku menangis atas anak-anakKu ini yang tidak mencintai dengan hati sepenuhnya."
"Mungkin mereka mencintai saat orang lain melihat, tetapi sebentar setelah keangkuhan mereka tergoyahkan, mereka marah. Mungkin mereka memberikan suara untuk calon yang tidak mendukung kehidupan. Kamu harus tidak membuat jenis keputusan ini dalam pemilu berikutnya di negara kamu karena banyak hal bergantung pada hasil pilihan presiden ini. Kamu tidak akan memiliki damai di dunia hingga semua orang dan semua bangsa hidup dalam harmoni dengan Kehendak Ilahi Allah."
"Aborsi adalah dosa dan bertentangan dengan Kehendak Penetapan Allah. Begitu banyak dari apa yang Allah menetapkan, manusia menghancurkannya—kehidupan manusia, martabat manusia, kelembutan anak-anak untuk menyebut beberapa di antaranya."
(Diberikan Sesudah Pukul Dua Belas Malam)
"Anak-anaku yang tercinta, malam ini Aku datang kepada kamu, tidak dengan sedih tetapi dengan kebahagiaan, karena kamu telah datang ke Sini untuk berada bersama Aku, untuk berdoa bersama Aku."
"Silakan pahami bahwa masa depan bangsamu dan semua bangsa bergantung pada Cinta Suci yang ada di dalam hati kamu setiap saat ini. Jangan tawarkan damai dengan Setan, tetapi selalu hidupkan dalam Cinta Suci."
"Malam ini Aku memberkati kamu dengan Berkat Cintaku yang Suci."