Rabu, 27 November 2019
Selasa, 27 November 2019

Selasa, 27 November 2019:
Yesus berkata: “Wahai kaumku, dalam pembacaan hari ini (Daniel 5:25-28) Raja Belsassar menggunakan peralatan suci orang Israel untuk tamunya, dan ia memuji dewa-dewi dari perak, emas, tembaga, besi, kayu, dan batu. Karena itu dia dikutuk oleh tangan yang menulis di dinding: MENE dimana saya telah mengakhiri kerajaannya; TEKEL dimana raja dinimbang pada neraca keadilan dan ditemukan bersalah; dan PERES dimana kerajaannya akan dibagi dan diberikan kepada orang Mede dan Persia. Ini adalah kutukan yang sama yang akan menimpa Amerika karena aborsi-aborsimu dan dosa-dosa seksualmu. Aku telah berkata sebelum ini bahwa kamu akan dihukum dengan bencana alam, dan akan diambil alih oleh orang-orang satu dunia. Siaplah untuk datang ke Suaku tempat perlindungan ketika hidup kalian terancam.”
Yesus berkata: “Wahai anakku, kamu telah mengalami salju lebat yang lebih awal dari biasanya, tetapi kamu akan mendapatkan badai musim dingin yang lebih parah yang akan terus berlanjut. Kamu akan diuji dengan bencana alammu sebagai hukuman atas aborsi-aborsimu dan cara kamu mengotak-atik anak-anakmu dengan pendidikan seks dan gender. Sekolah-sekolah dan perguruan tinggi kalian hanya memperbolehkan guru-guru liberal, sehingga anak-anakmu tidak mendapatkan pendidikan yang seimbang. Sejarah kalian dimanipulasi oleh pandangan liberal sehingga siswa-siswi tidak mendapat gambaran lengkap tentang apa yang sesungguhnya terjadi dengan buku teks yang terdistorsi. Jika kamu membiarkan sosialisme, komunisme, dan pendidikan seks berlanjut, maka murid-muridmu hanya akan tahu pendekatan satu dunia terhadap segala hal. Ini mengapa orang tua perlu melengkapi pengajaran anak-anakmu, atau mungkin kalian harus mendidikkan anak-anakmu di rumah. Pengajaran iman dan doa diperlukan oleh orang tuamu, tetapi setiap generasi semakin jauh dari iman asli. Doakan agar anak-anakmu belajar dari contoh orang tua, bukan hanya guru-guru liberal.”